Muslim menjunjung tinggi nilai: iman, takwa dan
kebenaran amalan, ibadahnya sehingga semuanya membuahkan rahmatan lil’alamin.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ
آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ (١١٩)
Hai
orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama
orang-orang yang benar. (Q.S. At Taubah (9): 119).
… عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ
الْخَازِنُ الْمُسْلِمُ الْأَمِينُ الَّذِي يُنْفِذُ وَرُبَّمَا قَالَ يُعْطِي مَا
أُمِرَ بِهِ كَامِلًا مُوَفَّرًا طَيِّبًا بِهِ نَفْسُهُ فَيَدْفَعُهُ إِلَى الَّذِي
أُمِرَ لَهُ بِهِ أَحَدُ الْمُتَصَدِّقَيْنِ
(BUKHARI -
1348) … dari Nabi Saw. bersabda: "Seorang bendahara muslim yang amanah
adalah orang yang melaksanakan tugasnya (dengan baik) ". Dan seolah beliau
bersabda: "Dia melaksanakan apa yang diperintahkan kepadanya dengan
sempurna dan jujur serta memiliki jiwa yang baik, dia mengeluarkannya
(shadaqah) kepada orang yang berhak sebagaimana diperintahkan adalah termasuk
salah satu dari Al Mutashaddiqin".
Muslim
memelihara dan menjunjung tinggi nilai amanah baik dari sesama manusia terlebih
yang dari Allah dan Rasul-Nya.
يَا أَيُّهَا
الَّذِينَ آمَنُوا لا تَخُونُوا اللَّهَ وَالرَّسُولَ وَتَخُونُوا أَمَانَاتِكُمْ وَأَنْتُمْ
تَعْلَمُونَ (٢٧)
Hai
orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul
(Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang
dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui. (Q.S. Al Anfaal (8): 27).
Muslim memelihara
dan menjunjung tinggi nilai amanah, dan yakin bahwa dengan tekad itu mereka
dijanjikan kenikmatan yang abadi di surga.
وَالَّذِينَ
هُمْ لأمَانَاتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رَاعُونَ (٨)وَالَّذِينَ هُمْ عَلَى صَلَوَاتِهِمْ
يُحَافِظُونَ (٩)أُولَئِكَ هُمُ الْوَارِثُونَ (١٠)الَّذِينَ يَرِثُونَ الْفِرْدَوْسَ
هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ (١١)
8. Dan orang-orang yang memelihara
amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya.
9. Dan orang-orang yang memelihara shalatnya.
10. Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi,
11. (Yakni) yang akan mewarisi Surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.
(Q.S. Al Mu’minun (23): 8-11).
Muslim
memelihara dan menjunjung tinggi kewaspadaan terhadap sikap yang senantiasa dilancarkan
manusia-manusia munafik, pendusta.
وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَقُولُ آمَنَّا بِاللَّهِ
وَبِالْيَوْمِ الآخِرِ وَمَا هُمْ بِمُؤْمِنِينَ (٨)
Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada Allah
dan hari kemudian [22]," padahal mereka itu sesungguhnya bukan orang-orang
yang beriman. (Q.S. Al Baqarah
(2): 8). [22] Hari kemudian ialah: mulai dari waktu makhluk dikumpulkan di padang
mahsyar sampai waktu yang tak ada batasnya.
Semoga.
Komentar
Posting Komentar