Muslim senantiasa
bersungguh-sungguh agar istiqamah dalam hidup yang tetap utuh dalam penyerahan
diri secara hakiki semata-mata kepada Allah Swt. namun kesemuanya hidup yang
dimaksud tetap dalam ukuran sederhana, insya Allah dengan keyakinan
hidup tersebut akan utuh dan tahan. Penyerahan diri secara utuh kepada Allah Swt. akan
mewujudkan pribadi yang masuk pada golongan umat pilihan Allah Swt. dengan
prioritas sikap sebagai berikut:
1. Orang yang berpikir dan yakin bahwa berbuat baik, yakni mentaati syariat
Islam dan aturan yang cocok dengan syariat Islam tersebut mesti akan memperoleh
ridha Allah Swt.
وَأَنْفِقُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلا تُلْقُوا بِأَيْدِيكُمْ
إِلَى التَّهْلُكَةِ
وَأَحْسِنُوا إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ
(١٩٥)
Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan
janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah,
karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. (Q.S. Al Baqarah (2): 195).
2. Muslim,
mukmin yang senantiasa dapat menafkahkan sebagian hartanya walaupun
dalam keadaan sempit, dapat menahan amarahnya, memaafkan kesalahan orang
lain, mereka memperoleh kasih sayang dari Allah Swt.
الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ
الْغَيْظَ
وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ
(١٣٤)
(yaitu) orang-orang
yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan
orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah
menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. (Q.S. Ali Imran (3):
134).
3. Muslim, mukmin yang senantiasa menyadari jika ada
kesalahan sehingga mereka segera bertaubat atasnya, dan tetap menjaga kesucian pribadinya,
mereka mendapat kasih sayang dari Allah Swt.
… إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ
الْمُتَطَهِّرِينَ (٢٢٢)
… Sesungguhnya Allah menyukai
orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan
diri. (Q.S. Al Baqarah (2): 222).
وَسَارِعُوا إِلَى مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا
السَّمَاوَاتُ وَالأرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ (١٣٣)
Dan bersegeralah kamu kepada
ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi
yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (Q.S. Ali Imran (3): 133).
4. Muslim, mukmin senantiasa penuh kesungguhan mengikuti apa yang
dicontohkan Rasulullah Saw. dengan harapan mendapatkan ridha Allah Swt yang memberikan kebahagiaan
di dunia dan terlebih kelak di akhirat secara abadi.
قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ
اللَّهُ
وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ
(٣١)
Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah,
ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah
Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Q.S. Ali Imran (3):
31).
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ
لِمَنْ كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الآخِرَ وَذَكَرَ
اللَّهَ كَثِيرًا (٢١)
Sesungguhnya telah ada pada (diri)
Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap
(rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah. (Q.S.
Al Ahzab (33): 21).
5. Muslim, mukmin, senantiasa memiliki dan berusaha terus menyempurnakan kesempurnaan
takwa yang sebenar-benar kepada Allah Swt. dalam semua amalannya.
…فَإِنَّ اللَّهَ
يُحِبُّ الْمُتَّقِينَ (٧٦)
… Maka sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa. (Q.S.
Ali Imran (3): 76).
يَا
أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنْ تَتَّقُوا اللَّهَ يَجْعَلْ لَكُمْ فُرْقَانًا وَيُكَفِّرْ
عَنْكُمْ
سَيِّئَاتِكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ (٢٩)
Hai orang-orang beriman, jika kamu bertakwa kepada
Allah, Kami akan memberikan kepadamu Furqan [607]. dan Kami
akan jauhkan dirimu dari kesalahan-kesalahanmu, dan mengampuni (dosa-dosa)mu. Dan Allah
mempunyai karunia yang besar. (Q.S. Al Anfal (8): 29). [607] Artinya: petunjuk yang dapat membedakan antara yang haq dan
yang bathil, dapat juga
diartikan di sini sebagai
pertolongan.
…وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مِنْ أَمْرِهِ يُسْرًا
(٤)
… dan barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Allah
menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. (Q.S. At Talaq (65): 4).
6. Mukmin, senantiasa memiliki ketahanan, kesabaran dalam
menunaikan amalan-amalannya, mereka yakin seyakin-yakinnya bahwa Allah Swt. mencintai
dan bersama dengan hamba-Nya yang sabar, tekun dalam mengelola segala amalannya
sebagai ibadah kepada Allah Swt.
…وَاللَّهُ يُحِبُّ الصَّابِرِينَ (١٤٦)
… Dan Allah menyukai
orang-orang yang sabar. (Q.S. Ali Imran (3): 146).
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اصْبِرُوا وَصَابِرُوا وَرَابِطُوا
وَاتَّقُوا اللَّهَ
لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ (٢٠٠)
Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah
kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan
negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung. (Q.S. Ali Imran (3):
200).
Semoga.
Komentar
Posting Komentar